Malang (mtsalkhalifah.com)– Madrasah Tsanawiyah Al Khalifah (MTSS AL KHALIFAH) Kepanjen, atau yang sering disebut Alkhas rutin mengadakan zikir dan doa bersama setiap pagi. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pendidik sebagai metode penghafalan dalam program khusus yang dicanangkan oleh Kepala Madrasah.
Doa bersama dan zikir ini dilaksanakan di musholla dimulai pukul 06.00 – 06.30 WIB. Petugas yang menjadi pemimpin doa dan dzikir ini sudah terjadwal secara tertib kepada siswa sekaligus menjadi imam pada sholat dhuhur.
Program dzikir dan doa Mts Alkhalifah pada buku saku yang telah di cetak dan telah dibagikan kepada seluruh siswa setiap minggu ke 8 dilakukan tes (foto judul dan dibawah ini) tujuannya untuk mengukur sejauh mana hafalan masing-masing siswa. Berikutnya dilaksanakan tes praktek pimpim sholat menjadi imam berjamaah dengan teman-teman kelas lainnya , itu bagian tes praktek. Apabila hafal dan dapat dinyatakan lulus program khusus ini.
Kepala MTs Al Khalifah, Nur Kholidah,S.H.I, SPdI menyampaikan bahwa program hafalan sholawataan, dzikir dan doa ini merupakan program madrasah yang bertujuan untuk membiasakan diri memulai hari bersholawattan, berzikir dan berdoa.
“Kegiatan ini merupakan upaya untuk menguatkan keimanan dan kecintaan pada Al-Qur’an dan ini merupakan program yang baik dimana para siswa nantinya akan hafal tuntas dan bermanfaat bila berada ditengah-tengah masyarakat atau siap pakai pada tingkatan sekolah selanjutnya,” ujarnya.
Masih kata Kepala Madrasah, program yang kita jalankan ini sangat bagus. Selain menambah keimanan, kegiatan ini juga dapat membantu kita untuk lebih bersemangat dalam bekerja dalam pengabdian kepada agama dan dalam rangka menjaga peradaban agama yang lebih baik ,” ujarnya.
Senada dengan Mufidatul Amalia, S.Pd. salahsatu guru pengajar mengakui program ini ala pesantren dan sangat bagus diterapkan di madrasah ini. Menurutnya, program hafalan doa dan zikir ini kelak akan sangat bermanfaat kepada anak didik bila melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya, bermanfaat ditengah-tengah masyarakat dan kami yakin anak didik akan menonjol dari siswa lainnya.
“Program hafalan Doa dan dzikir ini dikemas dalam buku saku adalah program cemerlang, siswa akan menonjol di pendidikan selanjutnya,” ujarnya.
Mufidatul berharap agar program ini dapat terus berjalan lancar, mohon doa dan dukungannya kepada seluruh walimurid untuk bisa mengontrolnya juga dirumah,”harapnya.
- Pewarta : S. Maulana, S.Hum,MM
- Editor : Agung Dwi Cahyono