Batu – Malang (mtsalkhalifah.com) – Mts Al Khalifah kali ini Jumat tanggal 21 Juni 2024 gelar Educational Camp. Program madrasah ini merupakan pembelajaran yang diselenggarakan di luar ruangan dengan melibatkan pengalaman berbasis alam dengan Konsep Program Study Kenal Alam Lingkungan (SKAL) sehingga siswa-siswi lebih benyak mendapatkan wawasan dan pengalaman dalam Educamp kali ini. Dilaksanakan di Bukit Nirwana Batu Malang Jawatimur.
Kali ini kawasan Highland Camp para peserta camping edukasi diikuti oleh kelas 7 dan 8 beserta pada civitas akademik ikut mensukseskan kegiatan. Partisipasi dalam berbagai tantangan petualangan seperti hiking short, trekking, telusur kolam serta permainan-permainan edukatif dan rekreatif.
Kepala Madrasah, Nur Kholidah , S.H.I, S.PdI menyampaikan Program Educamp ini mengacu pada metode pembelajaran experiential, environmental education. Educational camping atau Educamp merupakan program Outing Class dalam genre Outdoor Education yang ditujukan siswa akan banyak belajar mengenai kemandirian, kedisiplinan, tanggung jawab, serta kebersamaan dengan teman.
“dengan mengikuti program Educamp dalam SKAL berkemah ini siswa mengikuti berbagai macam aktifitas. Siswa belajar proses penyesuaian diri terhadap lingkungan fisik dan sosial baru sehingga para peserta mampu mengembangkan sikap positif terhadap suatu perubahan. Olah emosi dan pikir hampir mendominasi setiap sesi pada alur kegiatan ini,” Ungkap Kepala Madrasah yang juga akrab disapa Ibu Lida.
Kepala Madrasah menambahkan, Educational camp dengan muatan pendidikan alam dan lingkungan sosial yang dikemas dalam kegiatan petualangan dan permainan-permainan edukatif. Permainan edukasi bentuk games simulasi dan kompetisi yang mainkan oleh para peserta educamp, bermanfaat pengembangan karakter (character building), mengolah jiwa kepemimpinan (Leadership) dan membangun kerjasama tim atau team work.
Masih kata Nur Kholidah, kegiatan ini dirancang sedemikian rupa yang akan berdampak baik kepada siswa. Agenda belajar mengajar disekolah itu merupakan proses belajar mengajar yang sudah berjalan. Belajar selain dilakukan di dalam lingkungan sekolah, kegiatan belajar mengajar juga dilakukan di luar sekolah. Tujuannya adalah mengasah kemampuan dan mental siswa serta memberi suasana baru, kondisi baru serta memperluas wawasan siswa dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat.
“kami madrasah berharap mereka (siswi-siswi) menjadi anak yang berpengalaman, berwawasan luas dan bermental kuat yang membanggakan orangtuanya dan al khalifah,” tutur Kepala madrasah.
Pembina SKAL, Drs Martam mengatakan siswa mengikuti kegiatan camping secara otomatis akan berpisah dengan orangtuanya untuk sementara waktu. Siswa yang biasanya memiliki ketergantungan terhadap orangtua dalam melakukan kegiatan sehari-hari, seperti mandi, makan, belajar dan lain-lain, akan terhenti saat berada dicamping. Anak akan melakukan kegiatan itu sendiri tanpa bantuan orangtua, sehingga siswa lebih berani dan mandiri
Masih Kata Pembina, Drs Martam mengungkapkan dari kegiatan ini siswa akan belajar untuk lebih berani dan percaya diri. Karakter baik ini dapat muncul saat siswa kembali dari camping, atau tabungan ilmu bagi anak yang akan dia gunakan sewaktu-waktu atau kelak ketika dia menuju dewasa,” ungkapnya.
“saya sangat bangga program ini bisa terlaksana, ini sangat bermanfaat kepada siswa dalam pembentukan mental. Semoga siswa disini menjadi tauladan dan lembaganya terus melakukan upaya memberikan yang terbaik untuk siswanya dan bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Malang, teruslah berkarya pesanku itu saja, luarbiasa terimkasih kepada seluruh civitas akademik yang telah mendukung, terimkasih saya terharu kok bisa dilaksanakan dengan sangat baik,” Drs Martam Pembina SKAL mengakhirinya.
- Pewarta : Mufidaatul, S.PdI
- Editor : Ning Juhariyah, S.Pd
- Fotografer : Agung Dwi, C